18 March



setelah lama males dengan kegaringan drama korea, baru kali ini saya mau nonton drama korea yang bahkan di negaranya masih on going dan rela menunggu setiap minggu hanya untuk kelanjutan satu episode.

terakhir saya nonton k-drama tanpa bosan adalah you are all sorrounded, kemudian saya nggak menemukan lagi drama korea yang bisa mengalihkan dunia saya dari tugas kuliah dan kerjaan kantor.


setidaknya ada 6 kriteria versi saya dalam mengkatagorikan bagus tidaknya drama korea : pemeran utama yang harus sama sama cantik dan ganteng (nggak boleh salah satu aja, yang cewek cantik yang cowok biasa aja atau yang cowok ganteng yang cewek biasa aja), episode awal yang logis, romantisme dalam yang nggak lebay, proses pacaran tokoh utama yang nggak too good to be true, dan jalan cerita yang masuk akal (nggak usah kebanyakan chaebols, pemerintahan, dan konflik ruwet perkara anak ketuker, yang mati trus hidup lagi, dan persoalan perebutan harta dibumbui intrik dan dendam yang nggak bisa diurai benang merahnya).

dengan 6 kriteria diatas, sangat sulit bagi saya untuk merekomendasikan apa k-drama yang bagus untuk ditonton. tapi untuk pertama kalinya saya merekomendasikan drama korea descendant of the sun sebagai drama korea yang HARUS BANGET DITONTON.

kenapa bisa sejatuh cinta ini dengan drama ini ?

yuk lanjut baca !


sinopsis cerita

descendant of the sun bercerita tentang kapten pasukan khusus perdamaian dunia Yoo Si Jin (yang diperankan oleh Song Joong Ki). nah mas Kapten ini jatuh cinta sama dokter cantik Kang Mo Yeon (diperankan oleh Song Hye Kyo), dokter Kang adalah seorang dokter cerdas berbakat yang sayangnya kariernya sebagai ahli bedah yang sangat ingin mendapat gelar professor harus kandas akibat nepotisme yang terjadi di rumah sakit tempatnya bekerja.

Kapten Yoo dan Dokter Kang pertama kali bertemu di UGD rumah sakit tempat dokter Kang bekerja untuk mengantarkan pencuri yang ia ringkus ketika sedang berjalan jalan santai ketika sedang bebas tugas bersama sahabatnya Sersan Seo Dae Young (diperankan oleh Jin Goo).

nah Sersan Seo sahabat kapten Yoo ini terlibat cinta beda kelas, dimana dia mencintai perwira atasannya Letnan Yoong Myung Woo (diperankan oleh Kim Ji Won) yang merupakan anak dari jenderal bintang tiga.

kebetulan Letnan Young adalah dokter militer yang kuliah seangkatan sama dokter Kang.

ayah Letnan Young mau anaknya nikah sama Kapten Yoo karena si ayah yakin Kapten Yoo bisa menjadi jenderal bintang empat. padahal baik Kapten Yoo maupun Letnan Young sama sama punya pilihan sendiri.

yak disini sudah ada keribetan tapi masih dalam tahap wajar.



kalau saya jabarkan, jabatan militer versi descendant of the sun itu....

1. prajurit
2. kopral (komandan prajurit lapangan) -- Tamtama
3. Sersan -- Sersan Seo (sahabat sekaligus anggota tim kapten) -- Bintara
4. Letnan -- Letnan Yoo -- Perwira
5. Komandan Pasukan Khusus -- kapten Yoo (karena Letnan Yoo manggil dia sunbae )
6. Letnan Kolonel --- atasan kapten Yoo di Taebaek
7. Jenderal -- udah selevel menteri karena kerjaannya meeting sama blue house

Kapten Yoo dan Dokter Kang udah menjalin hubungan tidak berapa lama sejak pertemuan pertama mereka, sayangnya date mereka sering mendadak bubar karena Kapten Yoo harus berangkat ada panggilan tugas negara.

disini saya bener bener dikasih visual "eksekutif muda" itu kayak gimana, bayangkan begitu ditelpon panggilan tugas negara Kapten Yoo langsung naik ke atap nunggu dijemput sama HELIKOPTER.

helikopter, bukan lagi mobil dinas.



dokter Kang yang capek sama Kapten Yoo yang misterius karena tidak pernah mau membuka jati diri profesinya (kerja di bagian apa, sebagai apa, gajinya berapa, prosek karier udah sampe mana ) dan selalu gagal date karena tugas negara mutusin Kapten Yoo tepat sebelum Kapten Yoo dikirim ke Urk (sepertinya nama negara)  dalam misi perdamaian PBB.

yah kayak perwira perwira muda TNI yang dikirim ke Lebanon gitu lah.

nah, suatu ketika karena skandal tertentu (tonton aja dramanya) tim dokter di rumah sakit tempat Dokter Kang bekerja dikirim ke Urk untuk misi kemanusiaan, rumah sakit tersebut membangun medicube (semacam barak rumah sakit dengan fasilitas lengkap) untuk mendukung misi perdamaian PBB.

Kapten Yoon dan Dokter Kang ketemu lagi dong dalam satu misi perdamaian yang sama. Kapten Yoon yang merupakan orang nomor satu di militer Urk dan Dokter Kang yang merupakan orang nomor satu di tim dokter.

chemistry mereka bagus banget, sekaligus menjelaskan ke saya betapa susahnya dokter ahli bedah dan tentara papan atas pacaran.

ketika postingan ini ditulis, saya baru nonton sampai episode 8. masih on going, masih banyak misteri yang belum terpecahkan, siapa sebenarnya Dokter Daniel, siapa Argus dan sindikat penyelundupan senjata via Urk, dan bagaimana sindikat penyelundupan berlian ke Korea via Urk.



kesan

film ini mengangkat makna cinta dan kehidupan dalam balutan romansa profesional yang anggun dan berkelas, alur ceritanya sangat smooth dan logis, proses pendekatan Kapten Yoo dan dokter Kang juga sangat natural dan logis, apa apa yang bikin hubungan mereka putus nyambung juga sangat logis.

song joong ki yang baru kelar wajib militer selama 2 tahun sangat fresh dalam memerankan seorang Kapten ganteng, berwibawa, bisa memimpin dengan baik dan cakap dalam menghadapi situasi sulit.

sementara song hye kyo saya lihat lebih nyaman memerankan sosok dokter cerdas, tenang, dewasa dan cinta mati dengan pasangannya ketimbang harus menjadi han ji eun lawan main rain yang memiliki pribadi keras dalam k-drama full house dulu.

dalam drama ini hadir pula onew ketua SHINEE yang memerankan dokter imut kaya nan menggemaskan dalam porsi yang pas. untuk peran debut saya rasa onew sudah sangat berusaha menampilkan akting terbaik.

Sersan Seo dan Letnan Young juga sukses menguras emosi saya betapa susahnya cinta sejati dipisah pangkat jebatan.


kesimpulan

totalitas akting, jalan cerita logis, sinematografi ciamik (laut biru jernih, pantai tersembunyi, pasir putih, tebing eksotis, dll) konflik yang mudah dimengerti, misteri di setiap episode, dan romansa menguras emosi sukses membuat k-drama ini menjadi k-drama terbaik di 2016 sejauh ini.

saya sampai rela mengulang nonton episode awal beberapa kali demi benar benar memahami jalan cerita dan konflik di drama ini.

pokoknya, penulis naskah kim, You Do Great Job :))



Surabaya, 18 Maret 2016



Riffat Akhsan, yang ikut terkena Song Joong Ki Oppa Syndrom



11 March

Rangga, yang kamu lakukan ke saya itu JAHAT

2002 saya masih sd kelas 2, tapi pembantu saya nggak pernah absen nonton  AADC series yang tayang tiap minggu malam dengan tokoh cinta adalah Ririn Dwi Ariyani dan tokoh Rangga diperankan oleh Revaldo yang sekarang saya tau jalan ceritanya melenceng jauh dari AADC the movie yang diperankan oleh Dian Sastrowardoyo sebagai Cinta dan Nicholas Saputra sebagai Rangga.

2012 AADC mini drama versi LINE keluar, sejak saat itu saya jadi mencoba untuk menonton film jadul puluhan tahun yang lalu itu.

setelah official trailer AADC 2 keluar, saya kembali menonton film tersebut, dan sadar bahwa :

1. AADC adalah era kebangkitan cowok sengak tapi cool macam Rangga
2. nggak papa brengsek, asal Rangga
3. bisa jadi editor in chief kayak cinta (meskipun hanya level mading sekolah) itu gaul abis eksis gila
4. pesan kuat harta berharga Indonesia berupa bahasa Indonesia harus dimuliakan pada esensi yang seharusnya melalui media puisi

trus saya jadi baper dengan semua puisi puisi di film tersebut, seperti :


Ketika tunas ini tumbuh
Serupa tubuh yang mengakar
Setiap nafas yang terhembus adalah kata
Angan, debur dan emosi
Bersatu dalam jubah terpautan
Tangan kita terikat
Lidah kita menyatu
Maka apa terucap adalah sabda pendita ratu
Ahh.. diluar itu pasir diluar itu debu
Hanya angin meniup saja
Lalu terbang hilang tak ada
Tapi kita tetap menari
Menari cuma kita yg tau
Jiwa ini tandu maka duduk saja
Maka akan kita bawa
Semua
Karena..
Kita..
Adalah..
SATU

Kulari ke hutan kemudian menyanyiku
Kulari ke pantai kemudian teriakku
Sepi… sepi dan sendiri aku benci
Ingin bingar aku mau di pasar
Bosan aku dengan penat
Enyah saja engkau pekat
Seperti berjelaga jika kusendiri
Pecahkan saja gelasnya biar ramai
Biar mengaduh sampai gaduh
Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang ditembok keraton putih
Kenapa tak goyangkan saja loncengnya biar terdera
Atau aku harus lari ke hutan belok ke pantai


Perempuan datang atas nama cinta
Bunda pergi karena cinta
Digenangi air racun jingga adalah wajahmu
Seperti bulan lelap tidur dihatimu
Yang berdinding kelam dan kedinginan
Ada apa dengannya
Meninggalkan hati untuk dicaci
Baru sekali ini aku melihat karya surga dalam mata seorang hawa
Ada apa dengan cinta
Tapi aku pasti akan kembali
Dalam satu purnama
Untuk mempertanyakan kembali cintanya
Bukan untuknya
Bukan untuk siapa
Tapi untukku
Karena aku ingin kamu
Itu saja

Rako Prijanto dengan puisinya sukses mengangkat derajat drama AADC menjadi lebih berkelas, hai kamu pikir siapa yang ngarang puisi di AADC satu ? Rangga ? Cinta ? ah mereka hanya pemeran yang menghafal script....

kemudian ingat puisi ini :

resah di dadaku,
dan rahasia yang menanti di jantung puisi ini,
dipisah kata kata
begitu pula rindu
lihat tanda tanya itu
jurang antara kebodohan dan keinginanku
memilikimu sekali lagi

kali ini Aan Mansyur yang bertugas membalut drama AADC 2 dengan puisi ini. melalui bukunya "melihat api bekerja" saya yakin Aan Mansyur tidak akan mengecewakan barisan baper dengan puisinya.

selamat menonton AADC 2, selamat baper.




Surabaya, 11 Maret 2016




Riffat Akhsan


Note : Baper = bawa perasaan, sebuah perasaan lembut akibat terlalu terbawa suasana

04 March

pernah nggak sih kalian disakiti oleh seseorang yang merasa terintimidasi dengan kalian (baca : minder) lantas melakukan hal hal menyakitkan (biasanya bareng bareng sama barisan yang punya minder yang sama). seperti dituding "ngomong ketinggian" "makanan jenis apaan tuh, nggak guna" dan lain sebagainya.

tindakan menyakiti lalu berujung kepada perasaan bersalah yang kemudian berdelusi kebenaran dengan berbagai pembenaran. kalian sering merasakan ? saya pun pernah. bahkan yang menyakiti dan melakukan kesalahan sibuk menuduh ini itu padahal mungkin kalian belum melakukan apapun.

udah disakiti karena yang menyakiti merasa minder, eh belum juga kalian bereaksi udah disakiti (lagi) akibat delusi dan defensi.

kadang, menjadi apa yang orang lain mau sama sekali nggak guna.

sedikit berbagi, saya sering diterpa issue miring, nyeleneh bahkan fitnah dari mereka yang merasa terancam dengan keberadaan saya. banyak pula yang meminta konfirmasi ke saya tentang issue dan fitnah tersebut.

saya katakan pada teman teman yang meminta konfirmasi : saya memiliki hak jawab, jika anda bertanya maka saya akan jawab, tetapi kalau anda meminta saya untuk mengklarifikasi issue dan fitnah yang beredar di luar yang itu BUKAN berasal dari saya, saya nggak mau. karena lebih mudah untuk meminta klarifikasi ke si pembuat fitnah dan issue daripada ke yang ditimpakan.

waktu berlalu, ternyata issue dan fitnah datang silih berganti ya. nggak kelar kelar, tapi saya jadi paham satu hal, mungkin bisa jadi jawaban untuk kalian yang pernah ada di posisi saya.



diterpa fitnah dan issue memang tidak pernah mudah, tetap diam dan menahan emosi jauh lebih susah. tapi satu hal yang selalu saya ingat bahwa :

 "ketika tuhan yang membalas orang yang menyakitimu dan kamu diam, maka pembalasan tuhan tidak pernah setengah setengah"


selamat hari jum'at, semoga berkah.




Surabaya, 4 Maret 2016





Riffat Akhsan

25 February



*di kantor*

me : hai, kerjaan yang aku minta udah selesai ?

X : hmmm

me : lho kok ? kenapa ?

X : aku habis putus mbak...

me : sama si cowok itu ?

X : iya, habisnya dia terlalu baik buat aku mbak....

*di proyek*

Z : mbak Riffat, kenapa sih cewek itu bisa banget mutusin cowoknya dengan alasan terlalu baik ? terus kita sebagai cowok harus jahat gitu ?

me : .....

----------------------------------------------------------------

sebagai mbak mbak amfibi dua dunia (IT dan konstruksi) membuat saya menjalani hidup layaknya roller coaster, ketika di IT yang mostly banyak menangani tentang creative content saya bekerja dengan cewek cewek cerdas-asyik-pinter sementara di kampus dan di proyek saya banyak beraktivitas bersama cowok cowok bad boy ganteng-cerdas-mapan bertebaran suka pilih asal dianya mau aja. praktis saya mampu mengerti boy things dan girl things secara objektif.

lalu kenapa kalian cowok cowok harapan bangsa penerus masa depan diputusin oleh pacar kalian dengan alasan "kamu terlalu baik buat aku ?"

jadi gini......

cewek, pada dasarnya mencari cowok yang mau "diurus" baik dari segi penampilan (agak - agak nggak rapi gitu lho jadi si cewek ada celah buat ngerapiin) dari sifat (cuek - cuek cool tapi tetep perhatian) dan dari pemikiran ( walaupun akhirnya kalian yang ambil final decision tapi kalian memasukkan pertimbangan dari pasangan kalian). dan ini harus merupakan karakter asli dari kalian, bukan pura - pura, bukan dibuat buat, apalagi drama.

cowok yang terlalu baik artinya cowok yang tidak memberi ruang bagi pasangannya "mengurus". bisa kalian terlalu rapi, bisa ego kalian terlalu tinggi jadinya pasangan kalian merasa dia cuma ada buat jadi pemompa ego kalian agar semakin jauh melambung tinggi ke langit yang biru, bisa kalian selalu merasa benar dan lain sebagainya....

ingat, when the girl love you deeply and truly she will treat you like your mother.

intinya cewek nggak suka cowok egois, logis sih terlalu mandiri sehingga tidak menyisakan ruang untuk pasanganmu bisa banget dikatakan sebagai salah satu bentuk keegoisan.  

ribet kan cewek jaman sekarang ? ah masih ribet juga cewek jaman dulu segala minta dibikinin candi.....

semoga menjawab kebingungan kalian ya boys kenapa diputusin dengan alasan "kamu terlalu baik"






Surabaya, 25 Februari 2016




Riffat Akhsan


11 February

saya adalah mbak mbak yang super males naik taksi burung biru dan bangsanya karena untuk kantong saya itu masih terlalu mahal, kemudian saya baru benar benar percaya uber masuk ke Surabaya melalui promo code yang dikasih rekanan saya.

wah pucuk dicinta nikahpun tiba !

lalu saya mencoba sign up via iPhone, saya download uber dan register lewat sana, dan nomor mandiri debit saya ditolak. meskipun tutorial register uber dengan kartu debit mandiri masih sangat sulit dicari di internet, tapi saya nggak hilang akal, saya coba sign up via web dan BERHASIL.

berikut tata caranya.

masuk ke www.uber.com


Klik "Start Riding with Uber"


"isi account email dan password" (memang ada pilihan masuk via facebook dan google plus, tapi pengalaman saya paling mudah via manual isi email dan passwordnya)


"isi profile nama dan nomor telepon, untuk indonesia kode area adalah +62"

nah, ini yang paling penting. DI KOLOM CREDIT CARD NUMBER ISIKAN 16 DIGIT PERTAMA NOMOR KARTU DEBIT MANDIRI ANDA YANG ADA AUTHORIZED TANDA TANGAN (BAGIAN BELAKANG) KEMUDIAN CVV ISIKAN TIGA NOMOR TERAKHIR NOMOR DEBIT CARD MANDIRI ANDA.



expiration date ada di kartu mandiri debit anda sebelah depan, postal code digunakan kode pos tempat anda apply kartu debit.

ADD PROMO CODE uberRiffat22 untuk dapat free  Rp.75.000,00 (selama belum expired ya)

kemudian klik create account 

setelah itu nanti ada konfirmasi via email dan nomor telepon.

di bagian validation payment, scan foto bagian belakang kartu debit anda untuk kemudian klik submit.

selesai.

pengalaman saya, kalau pake mandiri debit dan apply via iPhone seringnya ditolak karena mereka membaca as a credit card. tapi itu sih pengalaman saya, mungkin ada yang tidak seperti saya. ya emang jodoh kali ya saya sign up via web :)

meskipun saya sign up dengan debit, kenyataannya saya selalu bayar cash :) kalau nggak ada menu cash di "add payment method" kamu bisa kok diskusi sama supirnya, mereka helpful banget.

banyak mereka yang bahagia memakai jasa uber karena konsep cashlessnya, tapi saya yang nggak punya credit card ini seneng seneng aja kok bayar cash.

semoga uber selalu mempertahankan budaya transportasi mudah, murah, dan nyaman ini.

selamat mencoba :))






Surabaya, 11 Februari 2016




Riffat Akhsan, yang lagi lucu lucunya kemana mana naik uber. 

09 February


baru baru ini para ukhti dengan jilbab syar'i yang kalau jalan ke masjid kampus jibabnya berkibar ketika tertiup angin mengalahkan kibar bendera negeri ini mulai geger dengan adanya fenomena jilbab halal dimana gelatin yang terkandung dalam jilbab tersebut berasal dari tumbuhan, bukan dari gelatin babi.

banner besar dengan strong point kontennya adalah tanda tanya disertai tulisan "YAKIN HIJAB YANG KITA GUNAKAN HALAL ?" mulai muncul di sudut sudut jalan Surabaya, utamanya di perempatan lampu merah kalau saya mau berangkat ke kampus.

awalnya cuek, tapi lama lama gemes juga dengan banyaknya promo yang nangkring di sosial media baik emang adsense maupun testimoni personal yang mendukung kehalalan jilbab yang nggak bisa dimakan ini.

masalahnya saya nggak suka sama model jilbab halal ini (plis bedakan jilbab dan hijab, kalau nggak paham boleh tanya sama guru agama, bukan googling). model jilbab halal ini nggak cocok sama style saya yang masih nyaman nyaman saja berjilbab sebatas leher (atas dasar kerapian di kantor saya).

masalah yang lebih besar lagi, saya naksir Christian Dior Abayas yang cuma dijual di Dubai dan nggak ada diskon itu *elap aer mata pake jilbab halal*

serumit inikah menjadi akhwat kekinian ?

saya jadi berpikir, di jaman Rasul S.A.W. dulu apakah syaidati Aisyah, Khadijah, Fatimah (putri rasul), dan para istri khulafaur rasyidin sempat cek ke laboratorium untuk mengecek apakah gelatin dari kain hijab mereka merupakan gelatin babi atau tumbuhan sebelum memutuskan untuk memakainya ?

apakah lebih baik tidak berjilbab ketimbang berjilbab tapi jilbabnya mengandung gelatin babi ?

guru spiritual saya pernah bilang "tirulah teladan rasulullah semampumu"

Rasul tidak pernah memaksa jilbab kamu harus halal atau tidak, berhati hati boleh, tapi kalau menjadikan halal haram MUI sebagai salah satu teknik marketing kok ya kayaknya ada yang harus dibenerin otaknya disini.

mama saya yang dosen psikologi agama pernah bilang : beragama itu sistem keyakinan, jadilah insan beragama yang aul dan pluralis, bukan ala ala teroris.

saya hanya ingin menjadi muslimah yang jadul kekinian, mempertahankan hal baik di masa lalu, mengambil hal yang lebih baik di masa kini. saya merasa mampu saya berjilbab baru seperti ini : rapi, sopan, sebatas leher, dan (mungkin kain) jilbab saya mengandung gelatin babi.

karena saya mau dengan saya berjilbab saya jadi terhormat, bukan jadi bahan cibiran atau tertawaan.

sekian dulu opini saya tentang jilbab halal *kibas jilbab paris sepuluh ribuan*






Surabaya, 9 Februari 2016




Riffat Akhsan

ini cerita tentang dua anak manusia.

tentang cinta sejati yang kemudian mati.

cerita yang menceritakan bahagia bukan hanya sekedar iya,.

namun, cinta juga bisa tanpa nada.

ada kita dalam cinta, ada rasa dalam bahagia.

sampai bertemu di kehidupan selanjutnya.

untuk menyadari,

bahwa kita belum selesai.






Surabaya, 9 Februari 2016




Riffat Akhsan, yang baper parah habis ketemu masnya di parkiran kampus.
Faizah and Her Enchanting Journey | Designed by Oddthemes | Distributed by Gooyaabi